Bioteknologi dalam Produksi Sel Darah Merah Buatan

Penerapan bioteknologi dalam produksi sel darah merah buatan (artificial red blood cells – ARBCs) telah membuka babak baru dalam pengobatan di Indonesia. Melalui teknik canggih seperti rekayasa genetik dan kultur jaringan, para ilmuwan kini mampu memproduksi sel darah merah yang fungsional di laboratorium. Bagaimanapun, penelitian ini bukan tanpa tantangan. Berbagai isu seperti biaya produksi yang tinggi, kesulitan dalam skala up produksi dan keberlanjutan sumber sel induk masih perlu diatasi. Meski demikian, kemajuan ini memberikan harapan untuk masa depan transfusi darah, terutama untuk pasien yang membutuhkan transfusi secara rutin.